Cara Merawat Kemaluan Wanita Menurut Islam
Mencukur Bulu Kemaluan Pada Wanita Menurut Islam Ternyata
MERAWAT ORGAN KEWANITAAN MENURUT SYAR'I ISLAM

Anatomi daerah kewanitaan
Perawatan organ intim wanita
Cara membersihkan daerah kewanitaan yang terbaik ialah membasuhnya dengan air bersih. Satu hal yang harus diperhatikan dalam membasuh daerah kewanitaan kita, terutama setelah buang air besar (BAB), yaitu dengan membasuhnya dari arah depan ke belakang (dari vagina ke arah anus), bukan sebaliknya. Mengapa demikian? karena apabila kita terbalik arah membasuhnya, maka kuman dari daerah anus akan terbawa ke depan dan dapat masuk ke dalam vagina.Apabila kita menggunakan sabun untuk membersihkan daerah intim kita, sebaiknya gunakan sabun yang lunak (dengan pH 3,5), misalnya sabun bayi yang biasanya ber-pH netral.
Dr. Inong juga menekankan jangan menggunakan bedak untuk daerah kewanitaan, termasuk juga pada bayi terutama bayi perempuan. Sebab menurut penelitian terbaru, pemakaian bedak pada daerah tersebut terutama pada bayi dapat berdampak buruk. Mengapa demikian? Karena bedak tersebut dapat masuk kedalam vagina yang dikemudian hari dapat mengakibatkan berbagai macam penyakit seperti misalnya tumor (granuloma, dsb).
Jika kita ingin menggunakan bedak, cara yang terbaik ialah dengan mengusapkan terlebih dahulu ketelapak tangan kita, baru kemudian kita usapkan ke daerah lipatan paha dan pantat bayi yang biasanya lembab dan mudah teriritasi. Hal ini untuk menghindari supaya bedak tidak sampai masuk ke dalam vagina bayi. Hal lain yang juga ditekankan oleh beliau adalah jangan pernah menyemprotkan minyak wangi ke dalam organ intim kita.Apabila kita menggunakan WC umum, sebaiknya sebelum duduk siram dulu WC tersebut (di-flushing) terlebih dahulu baru kemudian kita gunakan. Hal ini penting karena banyak penderita penyakit kelamin, setelah ditelusuri ternyata mereka pernah menggunakan toilet yang sebelumnya digunakan oleh penderita penyakit kelamin. Biasanya para penderita penyakit kelamin ingin supaya orang lain juga terkena penyakit yang sama, sehingga mereka menempuh berbagai cara untuk menularkan penyakitnya tersebut. Salah satunya ialah dengan tidak menyiram WC yang mereka gunakan. Hal lain yang tidak kalah pentingnya ialah air yang kita gunakan untuk membasuh apabila kita menggunakan toilet umum. Sebaiknya ambil air langsung dari kran, jangan mengambil air yang sudah ada di bak mandi, karena menurut penelitian air dalam bak mandi sudah banyak mengandung bakteri. Apabila kita tinggal atau berada di luar negeri, dimana tidak ada air di toilet, maka sebaiknya kita selalu membawa air mineral, untuk persediaan apabila sewaktu-waktu kita hendak ke toilet.Hal-hal tersebut di atas harus juga kita tekankan kepada anak-anak kita sejak mereka berusia dini (kira-kita mulai usia 6 tahun), supaya mereka terbiasa sejak dini dalam menjaga kebersihan terutama daerah intimnya. Pemakaian celana yang terlalu ketat juga sebaiknya kita hindari, karena hal ini menyebabkan kulit susah bernafas dan akhirnya bisa menyebabkan daerah kewanitaan menjadi lembab dan teriritasi. Pemilihan bahan juga tidak kalah pentingnya, sebaiknya dianjurkan menggunakan bahan yang nyaman dan menyerap keringat, seperti misalnya katun. Pemakaian pantyliner setiap hari secara terus menerus juga tidak dianjurkan. Pantyliner sebaiknya hanya digunakan pada saat keputihan banyak saja, dan sebaiknya jangan memilih pantyliner yang berparfum karena dapat menimbulkan iritasi kulit. Menurut dr. Inong, daripada memakai pantyliner terus menerus lebih baik kita membawa celana dalam untuk ganti. Begitu juga dengan pemilihan pembalut wanita, sebaiknya pilihlah pembalut yang tidak mengandung gel, sebab gel dalam pembalut kebanyakan dapat menyebabkan iritasi dan menyebabkan timbulnya rasa gatal.Kapan saatnya kita mengganti pembalut? Yaitu apabila di permukaan pembalut telah ada gumpalan darah sebaiknya kita segera mengganti pembalut kita, walaupun baru saja kita ganti pembalut. Alasannya ialah karena gumpalan darah yang terdapat di permukaan pembalut tersebut merupakan tempat yang sangat baik untuk perkembangan bakteri dan jamur.
Menurut hadist Rasulullah SAW, minimal setiap 40 hari sekali kita dianjurkan untuk merapikan bulu kemaluan kita.
Bulu kemaluan yang terlau lebat (yang tidak pernah dirapikan) dapat menjadi tempat tumbuhnya kutu, bakteri/kuman serta jamur, yang pada akhirnya dapat menimbulkan berbagai macam penyakit. Menurut dr. Inong, merapikan disini bisa hanya dengan memendekkan saja. Misalnya dipendekkan kira-kira setengah sentimeter dengan menggunakan gunting. Atau apabila kita hendak mencukurnya bisa menggunakan busa sabun terlebih dahulu dan menggunakan alat cukur khusus yang lembut yang sebelumnya sudah kita cuci dahulu dengan sabun dan disiram air panas. Setelah digunakan, alat cukur dicuci kembali dan disimpan ditempat yang bersih dan kering, jangan disimpan ditempat yang lembab, karena bisa ditumbuhi jamur dan bakteri. Juga jangan menggunakan alat cukur secara bergantian, walaupun dengan suami kita.Kenapa bisa timbul bisul di daerah kewanitaan kita?
Bisul yang timbul di daerah kemaluan kita bisa karena higiene / kebersihan daerah intim yang kurang atau bisa juga timbul karena pengaruh hormon. Bisul yang tibul karena pengaruh hormon biasanya muncul secara periodik. Hal ini disebabkan karena saat menjelang haid hormon progesteron dalam tubuh kita meningkat jumlahnya, Hal ini menyebabkan bakteri lebih mudah tumbuh. Jadi saat menjelang menstruasi kita harus lebih berhati-hati dalam menjaga kebersihan daerah kewanitaan kita dan jangan sampai daerah tersebut lembab. Caranya ialah dengan memakai celana yang longgar atau mengenakan rok. Juga memilih celana dalam dengan bahan yang menyerap keringat.Keputihan
Keputihan ada 2 macam, yaitu keputihan normal dan keputihan yang disebabkan oleh suatu penyakit.Keputihan normal cirri-cirinya ialah: warnanya bening, kadang-kadang putih kental, tidak berbau, tanpa disertai keluhan (misalnya gatal, nyeri, rasa terbakar, dsb), keluar pada saat menjelang dan sesudah menstruasi atau pada saat stress dan kelelahan.Sedangkan keputihan yang tidak normal ialah keputihan dengan cirri-ciri: jumlahnya banyak, timbul terus-menerus, warnanya berubah (misalnya kuning, hijau, abu-abu, menyerupai susu/yoghurt) disertai adanya keluhan (seperti gatal, panas, nyeri) serta berbau (apek, amis, dsb). Apabila kita mengalami tanda-tanda keputihan yang tidak normal sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter, karena ini merupakan tanda dari suatu penyakit. Juga apabila kita menemukan benjolan apapun yang tidak wajar serta adanya luka seperti luka sariawan atau luka lecet di daerah kemaluan kita sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.Bagi pasangan yang hendak melangsungkan pernikahan dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan laboratorium lengkap sebelum menikah, misalnya: pemeriksaan penyakit kelamin (herpes, chlamidya, syphilis), pemeriksaan darah, pemeriksaan toksoplasma, dsb. Toksoplasma dan syphilis merupakan penyakit yang apabila diderita oleh ibu hamil dapat menyebabkan kecacatan pada bayi yang dikandungnya. Toksoplasma terdapat pada daging yang dimasak kurang sempurna. Oleh karena itu untuk wanita hamil dan sedang merencanakan kehamilan harus memperhatikan pengolahan daging yang mereka konsumsi. Lebih lanjut dr. Inong menekankan agar para orang tua berusaha mendekati putra-putrinya sebagai teman, Orang tua harus pandai dan bijak dalam menanamkan nilai-nilai agama dan menyampaikan informasi pendidikan seksual kepada anak-anaknya. Sebab penderita penyakit seksual sekarang ini bukan hanya orang dewasa saja, namun anak-anak pun sudah mulai menjadi korban. Kita harus mengajarkan cara-cara menjaga kebersihan daerah intim sejak dini kepada anak-anak kita terutama putri-putri kita.Referensi: Kharisma.com
Gallery Cara Merawat Kemaluan Wanita Menurut Islam
7 Langkah Aman Mencukur Rambut Kemaluan Hello Sehat
3 Cara Menghilangkan Bulu Kemaluan Ini Cocok Untuk Kamu Yang
Cara Merawat Rambut Kemaluan Wanita Menurut Islam Sariayyu
10 Cara Merawat Organ Kewanitaan Secara Alami Agar Tidak Bau
17 Cara Menjaga Kebersihan Diri Wanita Dalam Islam
Cara Mencukur Rambut Kemaluan Anda Wikihow
Mengapa Islam Menganjurkan Memotong Kuku Sebelum 40 Hari
17 Cara Menjaga Kebersihan Diri Wanita Dalam Islam
Pentingnya Peremajaan Miss V Untuk Perempuan Yang Sudah
Waspada Benjolan Di Bibir Vagina Bisa Jadi Kista Ini
Yakin Cara Anda Mengeringkan Vagina Setelah Pipis Sudah
Tak Perlu Cemas Begini Cara Mengatasi Keputihan Halaman All
Trik Alami Agar Organ Intim Perempuan Tetap Harum Health
Cara Merawat Rambut Kemaluan Wanita Menurut Islam Sariayyu
Cara Merawat Alat Kelamin Menurut Islam Konsultasi Syariah
5 Cara Ini Bisa Bikin Vagina Lebih Rapat Bak Perawan Meski
Jangan Cukur Rambut Kemaluan Sebelum Berhubungan Seksual
Mencukur Bulu Kemaluan Pria Tips Sebelum Pria Cukur Bulu
Cara Mencukur Bulu Kemaluan Youtube
Serba Serbi Penyebab Dan Cara Mengatasi Bisul Di Kemaluan
Cara Menghilangkan Bulu Kemaluan Dengan Mudah Dan Tanpa Sakit
5 Cara Tepat Menjaga Kebersihan Vagina Saat Hamil Muda
Psst Ternyata 4 Makanan Ini Bisa Bikin Vagina Wangi Lho
9 Masalah Organ Intim Wanita Dan Cara Mengatasinya
Perawatan Vagina Yang Ideal Menurut Ahli Kesehatan Seperti
8 Cara Mencukur Rambut Miss V Yang Aman Biar Kamu Tetap Nyaman
Cara Merawat Kemaluan Wanita Menurut Islam Obat Miom Ampuh
Menjaga Kesehatan Organ Intim Perempuan Salimah
Belum ada Komentar untuk "Cara Merawat Kemaluan Wanita Menurut Islam"
Posting Komentar