Cara Agar Bayi Tidak Muntah Setelah Minum Asi
Cara Menyandawakan Bayi Yang Benar Kesehatan
Penyebab Bayi Muntah Setelah Minum ASI dan Cara Mengatasinya
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2132558/original/055300800_1525319818-iStock-518959596.jpg)
Bayi muntah setelah minum ASI (air susu ibu) adalah keluhan yang sering terjadi. Sebagian bayi bahkan mengalaminya hampir setiap kali selesai menyusu. Meski umumnya normal, kondisi ini bisa juga disebabkan oleh gangguan berbahaya yang harus diwaspadai.
Bayi muntah setelah minum ASI dikenal dengan istilah gumoh. Gumoh dikatakan normal apabila tidak menyebabkan bayi rewel atau sesak napas. Meskipun dapat dicegah, kondisi tersebut tidak memerlukan penanganan khusus, dan normal terjadi.
Penyebab Bayi Muntah Setelah Minum ASI
Gumoh disebabkan oleh ASI atau susu yang ditelan bayi kembali ke kerongkongan, karena otot di saluran pencernaan bayi, yaitu di bagian kerongkongan dan lambung, masih lemah. Kondisi ini disebut sebagai refluks.
Bayi kemungkinan mengalami refluks karena ukuran lambungnya masih sangat kecil sehingga cepat terisi penuh. Refluks juga terjadi karena katup pada kerongkongan belum sempurna, sehingga belum bekerja secara optimal untuk menahan isi lambung.
Umumnya, bayi muntah setelah minum ASI akan berlangsung hingga usia 4-5 bulan. Setelah itu, gumoh akan berhenti dengan sendirinya.
Penyebab lain bayi muntah setelah minum ASI adalah gastroenteritis. Hanya saja, infeksi pada saluran cerna bayi ini biasanya disertai dengan diare. Selain gastoenteritis, ada berbagai penyebab lain bayi muntah setelah minum ASI, mulai dari alergi, pilek, infeksi telinga, infeksi saluran kemih, hingga penyempitan lambung (stenosis pilorus).
Walaupun bayi muntah setelah minum ASI sering kali disebabkan oleh gumoh yang normal. Tapi, orang tua harus tetap mewaspadai jika bayi muntah disertai dengan gejala lain, seperti:
- Demam.
- Kurang mau atau tidak mau menyusu sama sekali.
- Timbul ruam.
- Sulit tidur dan rewel.
- Ubun-ubun tampak menonjol.
- Perut bengkak.
- Sesak napas.
- Muntah disertai darah atau cairan hijau.
- Muntah terus menerus lebih lebih dari satu atau dua hari.
- Mengalami dehidrasi, yang ditandai dengan bibir kering, menangis tanpa air mata, ubun-ubun cekung, dan jarang buang air kecil.
Tips Meringankan Muntah pada Bayi
Bayi gumoh biasanya tidak perlu dikhawatirkan dan akan mereda dengan sendirinya seiring bertambahnya usia bayi. Meski demikian, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meringankan keluhan bayi muntah setelah minum ASI:
- Upayakan posisi kepala bayi lebih tinggi dari tubuhnya, saat menyusu.
- Posisikan tubuhnya tetap tegak setelah menyusu, agar bayi dapat lebih mudah bersendawa.
- Biarkan bayi menyusu dalam keadaan tenang. Hal ini akan mencegah bayi mengisap terlalu banyak udara bersamaan dengan ASI.
- Biasakan bayi menyusu secukupnya, namun lebih sering. Menyusu terlalu banyak dapat membuat lambung bayi teregang karena penuh, sehingga memicu bayi untuk muntah setelah minum ASI.
- Buat bayi sendawa setiap kali habis menyusu. Biarkan bayi sendawa terlebih dulu sebelum berganti payudara.
- Pastikan pakaian atau popok bayi tidak terlalu ketat, serta hindari menggendong bayi untuk sendawa dengan posisi perut bayi tepat di bahu Anda. Hal ini untuk mengurangi tekanan pada perutnya.
- Hindari menggoyangkan bayi atau membuat bayi aktif segera setelah menyusu. Sebaiknya juga jangan bepergian dengan kendaraan sesaat setelah bayi menyusu.
- Jika bayi sudah cukup besar, posisikan agar ia duduk sekitar 30 menit setelah menyusu.
- Posisikan kepala bayi sedikit lebih tinggi saat tidur. Anda dapat meletakkan selimut atau handuk yang digulung di bawah bahu dan kepalanya. Sebaiknya hindari menggunakan bantal pada bayi.
- Teliti kemungkinan bayi muntah setelah minum ASI akibat makanan atau minuman yang dikonsumsi ibu, misalnya susu sapi.
Jika bayi muntah setelah minum ASI disertai tanda-tanda bahaya di atas, atau jika Anda merasa khawatir akan kondisi ini, segeralah konsultasikan dengan dokter anak. Catat berapa kali atau berapa banyak bayi muntah, dan apakah terdapat gejala-gejala lainnya.
Terakhir diperbarui: 4 April 2019
Gallery Cara Agar Bayi Tidak Muntah Setelah Minum Asi
Bayi Muntah Setelah Minum Asi Ini Penyebabnya Popmama Com
Penjelasan Bayi Muntah Setelah Minum Asi Menyusu Nenen
Penjelasan Bayi Muntah Setelah Minum Asi Menyusu Nenen
Penyebab Bab Bayi Encer Setelah Minum Susu Formula
Tips Membuat Bayi Sendawa Sehabis Menyusui
6 Penyebab Bayi Sering Muntah Setelah Minum Asi Honestdocs
Bayi Muntah Setelah Konsumsi Asi Ini Penyebabnya
Lakukan 5 Hal Ini Saat Bayi Muntah Setelah Minum Asi
Bayi Sering Tersedak Saat Menyusu Kapan Harus Khawatir
Kenapa Bayi Gumoh Lakukan Ini Supaya Bayi Tidak Gampang
Cara Mengatasi Bayi Sering Muntah Banyak Setelah Minum Asi
Dr Pa Ma Kenapa Bayi Selalu Muntah By Majalah Pa Ma
Cara Atasi Bayi Muntah Setelah Minum Asi Kenali Penyebab
Cara Menyusui Yang Benar Dan Praktis Alodokter
Kenali Perbedaan Gumoh Muntah Pada Bayi
3 Penyebab Bayi Muntah Setelah Menyusui Beserta Cara
Mengapa Bayi Gumoh Setelah Minum Asi Tirto Id
Penyebab Bayi Muntah Dan Cara Mengatasinya Honestdocs
3 Penyebab Bayi Muntah Setelah Menyusui Beserta Cara
Bu Coba Lakukan 9 Tip Ini Untuk Membuat Bayi Bersendawa
Kenali Ciri Ciri Bayi Tidak Cocok Susu Formula Dan Cara
Penjelasan Bayi Muntah Setelah Minum Asi Menyusu Nenen
Bayi Muntah Setelah Menyusu Ini 4 Penyebab Dan Cara
Pino 4d 8 Penyebab Bayi Muntah Setelah Minum Asi
Membedakan Muntah Pada Bayi Yang Normal Dan Abnormal Alodokter
Bayi Muntah Setelah Minum Asi Ini Penyebabnya Popmama Com
Belum ada Komentar untuk "Cara Agar Bayi Tidak Muntah Setelah Minum Asi"
Posting Komentar